ALLAH TIDAK SALAH ALAMAT MEMBERI REZEKI

GAYA HIDUP

1/30/20252 min read

Paham Tentang Rezeki yang Diberikan Allah

Dalam kehidupan ini, kita sering kali mendengar ungkapan bahwa setiap orang memiliki rezeki masing-masing. Konsep ini jelas bahwa Allah tidak akan salah alamat dalam memberikan rezeki kepada setiap hamba-Nya. Semua sudah ditentukan berdasarkan apa yang terbaik untuk kita, dan kita seharusnya tidak khawatir tentang hal ini.

Rezeki Tidak Akan Tertukar

Jangan pernah merasa bingung atau distraksi ketika melihat orang lain yang tampaknya memiliki lebih banyak rezeki. Ingatlah bahwa rezeki tidak akan tertukar. Setiap orang mendapatkan rezeki mereka sesuai dengan porsi yang telah ditetapkan oleh Allah SWT. Jadi, meskipun seseorang terlihat lebih sukses dan sejahtera, hal itu tidak berarti kita seharusnya iri atau merasa kurang.

Usaha vs Takdir

Sebagian orang mungkin berusaha keras untuk mencapai apa yang mereka inginkan tetapi tetap merasa kurang beruntung. Di sinilah importantnya memahami bahwa semua usaha tidak akan mengubah takdir. Tak peduli seberapa giat kita bekerja, jika rezeki itu memang ditakdirkan untuk seseorang, maka mereka akan menerimanya. Rezeki akan datang kepada individu yang memang berhak untuk mendapatkannya, kapan saja dan dari mana saja.

Lebih baik fokus pada usaha dan doa kita sendiri, percaya bahwa rezeki yang terbaik akan datang pada waktu yang tepat. Berhenti membandingkan dengan orang lain bisa sangat membantu kita untuk menghargai apa yang sudah kita miliki dan mendorong kita untuk lebih bersyukur.

Mari kita jaga pikiran dan sikap positif. Ingatlah bahwa semua yang kita miliki adalah berkah dari Allah, dan kita harus berusaha untuk memperbaiki diri dan berbuat baik. Jika kita dapat terus bersyukur dan bekerja keras, rezeki pasti akan mengikuti. Jadi, tidak perlu khawatir dan tidak perlu merasa iri akan rezeki orang lain. Setiap orang mendapatkan apa yang memang terbaik untuk mereka.

Berikut contoh agar kita selalu tetap berusaha untuk mencari rezeki Allah.

Kisah nyata

Sore hari sewaktu jalan ada bapak berjualan cemilan dipinggir jalan . aku membeli 3 bungkus kripik dan kutanya " berpa Pak?"

Sambil nunduk bapak itu jawab "Ibu ambil apa aja?" aku spontan menyeritkan dahi , batinku "ko bapak tanya ya? "

"3 kripik pak" jawabku dan bapak itu jawab "28 rb bu"

kusodorkan uang 100 ribu " Berapa ibu uangnya ? " masih dalam posisi duduk

aku mulai bingung dengan pertanyaannya . kujawab "100 ribu pak"

bapak itu lalu berdiri dan meraba kantong celananya. ternyata bapak ada masalah di pengelihatannya.

" Ya Allah , kenapa aku tak pandai menjaga hati , maafkan jika hatiini telah berburuk sangka dengan orang lain.

"Ambil saja bu kembaliannya" seketika aku terkejut dengan intruksinya.

Lalu aku bertanya dengan si Bapak " Pak kalo saya kasih uang 10 rb terus saya ambil kembalian 50rb dari bapak dan Bapak ga tahu terus nanti bapak rugi dong ?"

jawabnya " Allah ga akan salah alamat kasih rezeki . kalo saya rugi hari ini aku yakin Allah pasti akan siapkan Rezeki lain buat saya. hidup tak hanya sebatas untung dan rugi tapi, hidup tentang sabar dan ikhlas ." katanya

seketika air mata ini mengalir dengan sendirinya. Bapak itu bertanya lagi " Sudah ambil kembaliannya Bu?"

ku jawab " Ga usah pak , Hari ini Allah kasih rezeki buat njenengan lewat saya "

bapaknya tersenyum dan mengucap terimakasih

Hari ini belajar lagi dari Manusia hebat penjual cemilan bahwa hidup tak selamanya tentang untung dan rugi . dan rezeki pasti akan datang jika kita berusaha .

Semoga Allah senantiasa melindungi kita.. Amin